Bola.com, Jakarta - Striker Dewa United, Alex Martins, kemungkinan bakal meraih gelar top scorer BRI Liga 1 2024/2025. Saat ini, dia sudah mengemas 23 gol, jauh mengungguli rival-rivalnya.
Pesaing terdekat Alex Martins adalah bintang Persija Jakarta, Gustavo Almeida, yang baru mencetak 16 gol. Artinya, Alex unggul 7 gol dalam sisa 5 pekan terakhir.
Musim ini, persaingan di bursa top scorer tidak terlalu ketat. Bisa dibilang Alex tak punya pesaing yang berat.
Penyebabnya, top scorer musim lalu, David da Silva, sering banyak diganggu cedera. Dia baru tampil 19 kali dan mencetak 7 gol.
Adapun runner up top scorer musim lalu, Flavio Silva, kehilangan insting gol musim ini. Bersama Persebaya Surabaya, dia baru menyumbang 8 gol. Jadi hanya Alex yang konsisten, karena striker berusia 31 tahun itu musim lalu mencetak 21 gol.
Amunisi penjaga gawang baru Timnas Indonesia, Emil Audero, berpotensi untuk lakoni debutnya berseragam Garuda saat hadapi China pada 5 Juni 2025 nanti. Maarten Paes harus jalani akumulasi kartu kuning dan absen.
Temukan Tim yang Tepat
Sebenarnya, sejak pertama kali datang ke Indonesia, Alex Martins sudah mencuri perhatian. Datang ke Bhayangkara FC saat pertengahan musim 2022/2023, Alex berhasil mencetak 11 gol dalam 13 pertandingan. Rasionya mendekati satu gol di setiap pertandingan.
Bisa dibilang Alex menemukan tim yang tepat saat ini. Bersama Dewa United, dia dikelilingi deretan pemain papan atas Liga 1 yang menjadi kreator permainan, seperti Taisei Marukawa, Hugo Jaja, Alexis Messidoro, dan Egy Maulana.
Alhasil, ia dimanjakan dengan umpan-umpan matang, sesuai dengan karakter bermain Alex. Dia merupakan penyerang murni, tidak terlalu banyak melakukan aksi individu bersama bola. Hanya beberapa sentuhan saja yang dibutuhkannya sebelum mengarahkan bola ke gawang.
Musim ini Alex membuat catatan apik. Dia mencetak sekali quattrick dan dua kali hattrick. Ini yang membuatnya cepat meninggalkan para pesaingnya di bursa top scorer.
Penempatan Posisi dan Finishing
Jika melihat mayoritas gol yang dibuat Alex, penempatan posisi dan sentuhan akhir jadi kelebihan utamanya. Dia bisa memaksimalkan umpan rekan-rekannya hanya dengan satu sentuhan untuk mencetak gol, seperti tandukan maupun tendangan first touch. Bola-bola eksekusinya selalu mengarah ke sudut yang sulit dijangkau kiper lawan.
Karakternya sangat sesuai dengan gaya permainan Dewa United. Tim berjuluk Tangsel Warrior itu punya barisan pemain yang kuat dalam penguasan bola. Sehingga mereka hanya butuh striker yang punya penempatan posisi bagus didepan gawang.
Alex menjalankan peran itu dengan maksimal. Pergerakannya hanya disekitar kotak penalti. Dia paham harus berada di mana untuk mendapatkan umpan dari rekannya. Itu sudah cukup baginya untuk meraih label top scorer musim ini.
Jika Alex meraih sepatuuh emas, itu melengkapi keberhasilan skuat mewah Dewa United. Secara tim, sementara mereka ada di urutan kedua dengan 53 poin. Ini termasuk capaian tertinggi Dewa United sejak promosi di tahun 2023.
{{ comment.content }}