Jakarta - Caretaker PSIS Semarang, Muhammad Ridwan, memastikan bahwa timnya bakal menggelar persiapan yang ‘spesial’ jelang duel krusial melawan PSS Sleman pada pekan ke-32 BRI Liga 1 2024/2025.
Menjelang partai yang bakal berlangsung di Stadion Jatidiri, Semarang, Jumat (9/5/2025) pukul 15.30 WIB itu, PSIS Semarang bakal berjuang untuk mengatasi PSS Sleman demi terhindar dari zona degradasi.
Muhammad Ridwan menegaskan, skuad Mahesa Jenar telah melakukan evaluasi menyeluruh seusai kekalahan telak dengan skor 0-4 dari Bali United pada laga terakhir, utamanya mengidentifikasi celah yang membuat mereka kebobolan.
“Evaluasi pasti kami lakukan. Baik saat menang maupun kalah, tetap selalu ada evaluasi. Kemarin kami mengalami kekalahan dari Bali United dengan skor yang besar,” kata pelatih berusia 44 tahun tersebut.
“Selesai pertandingan, kami langsung melihat kembali tayangan ulang pertandingan. Bagaimana gol-gol yang bersarang di gawang kami kemarin, kami sudah mengidentifikasinya,” ia menambahkan.
Laga yang Krusial

Lelaki yang sebelumnya menjabat sebagai asisten pelatih Gilbert Agius itu bakal memperbaiki sejumlah aspek. Salah satunya yang penguasaan bola Mahesa Jenar. Sebab, menurut dia, ini penting untuk mengatasi Elang Jawa.
Ridwan mengatakan, PSS Sleman belakangan ini mulai memperlihatkan perkembangan yang positif, terutama saat berhasil menumbangkan PSM Makassar dengan skor 3-1 pada pertandingan pekan ke-31.
“Terutama soal penguasaan bola. Dan kami akan mempersiapkan bagaimana kami akan bermain, bagaimana lawan bermain,” ujar juru taktik asal Semarang tersebut.
“Saya pikir, PSS Sleman adalah tim yang bagus. Mereka sekarang cukup bagus. Mereka juga sangat kompak. Ini jelas bakal menjadi tantangan buat kami,” tambahnya.
Persiapan Spesial

Juru taktik yang kini telah mengantongi lisensi A AFC itu menegaskan, duel melawan PSS Sleman menjadi salah satu momen yang cukup krusial bagi Mahesa Jenar untuk bisa berjuang keluar dari zona degradasi.
Karena kemenangan menjadi harga mati, PSIS tentu harus berjuang habis-habisan untuk mewujudkan target tersebut. Itulah sebabnya, Ridwan bakal mempersiapkan timnya dengan cara yang ‘spesial’.
“Semua pertandingan adalah final untuk sekarang ini. Sehingga, kami mencoba mempersiapkan sangat spesial. Karena kami tidak hanya mendapatkan poin, tetapi juga harus menang,” ujar Muhammad Ridwan.
Tiga Laga Tersisa
Kemungkinan PSIS untuk selamat memang masih terbuka. Sebab, mereka masih menyisakan dua pertandingan melawan sesama tim papan bawah yang bisa membantunya lolos dari peringkat ketiga terbawah.
Momen itu tersaji saat menghadapi PSS Sleman (pekan ke-32) dan Barito Putera (pekan ke-34). Hanya saja, satu laga lainnya melawan Malut United (pekan ke-33) bakal menyajikan tantangan tersendiri bagi PSIS.
Pasalnya, tim beralias Laskar Kie Raha itu baru saja melewati putaran kedua yang sempurna karena sudah 13 laga tak terkalahkan. Yang terbaru, Malut United juga sukses menggebuk calon terkuat jawara musim ini, Persib Bandung dengan skor 1-0.
{{ comment.content }}