Kediri - Suka dan duka silih berganti dialami Persik musim ini. Puncaknya, pada laga kandang sekaligus penutup BRI Liga 1 2024/2025, Persik dinodai Borneo FC 1-2.
Dua gol Pesut Etam dicetak Stefano Lilipaly pada menit ke-19 dan Matheus Pato menit 45+3'. Persik membalas lewat sepakan penalti Ramiro Fergonzi menit 77.
Seluruh elemen tim Macan Putih juga menyampaikan belasungkawa atas meninggalnya anak Ezra Walian, Novayo di Belanda. Sebelum pertandingan pun dilakukan prosesi doa bersama dengan membentangkan banner bertuliskan "Keep strong Ezra Walian and Family."
Di pertandingan ini, Persik juga tak bisa menurunkan skuat terbaiknya, karena sang kapten tim Ze Valente mengalami cedera bek Brendon Lucas dapat akumulasi kartu kuning. Di bangku cadangan juga tak ada nama Kiko Carneiro dan Vava Mario Yagalo.
Pemain Timnas Indonesia U-17
Namun kabar gembiranya, pelatih Divaldo Alves mencantumkan dua penggawa Timnas Indonesia U-17 yakni Daniel Alfrido dan Mierza Firjatullah. Bahkan nama disebut belakang dapat debut, meski hanya empat menit menginjak rumput.
M. Supriadi yang lama absen untuk pemulihan pascaoperasi juga diberi menit bermain lagi.
"Saya tipe orang yang ingin selalu menang. Tapi hari ini kami kalah, karena situasi tim memang kurang ideal. Kendalanya beberapa pemain utama absen. Tapi saya tetap senang, karena Mierza debut dan Supriadi main lagi," katanya.
Penuh Dinamika
Divaldo Alves juga mengungkapkan grafik Persik satu musim ini yang penuh dinamika.
"Putaran pertama saya belum di sini. Tapi saya tahu grafik Persik sangat bagus. Putaran kedua performa menurun dan saya diminta membantu Persik yang ada di lingkaran zona degradasi. Kami bersyukur bisa lolos degradasi dengan kerja keras tanpa lelah," ucapnya.
Materi Lebih Bagus
Arsitek asal Portugal itu juga mengakui materi Persik ini lebih bagus dibanding saat ditanganinya musim 2022/2023.
"Saat itu Persik finish di urutan kesebelas. Musim ini di posisi ke-12. Tapi saya akui materi kali ini lebih bagus. Makanya saya yakin bisa membantu Persik bisa sampai sekarang ini," tuturnya.
{{ comment.content }}