Kediri - Borneo FC punya misi tersembunyi saat menantang Persik Kediri di laga akhir BRI Liga 1 musim ini. Apa ambisi itu?
Bentrokan kedua tim pada pertandingan pekan ke-34 ini digelar di Stadion Brawijaya, Kota Kediri, Jumat (23-5-2025). Banyak pendapat bahwa Persik dan Borneo FC sekedar menggugurkan kewajiban. Apalagi posisi kedua tim sudah aman dari degradasi.
Namun, bagi Borneo FC, pertandingan ini tetap penting. Setidaknya, Pesut Etam ingin finis di posisi empat besar, seperti mereka lakukan pada musim lalu.
Peluang mengulang sukses masih terbuka. Syaratnya, Stefano Lilipaly dkk. wajib menjinakkan Macan Putih, julukan Persik, di hadapan pendukungnya. Jika itu terjadi, Borneo FC sekaligus membalas dendam ketika digunduli Persik 0-4 pada putaran pertama di Balikpapan lalu.
Pada saat yang sama, Persebaya harus tumbang di kaki Bali United di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya. Apabila skenario ini terjadi, Borneo FC langsung resmi menduduki peringkat keempat.
Kendati kedua tim punya jumlah poin sama, 56, dan head to head identik 2-1 dan 1-2, Borneo FC unggul produktivitas gol 48:40 butir.
Ikuti momen spesial bareng pembalap kebanggaan Indonesia, Gerry Salim, dalam video eksklusif yang penuh cerita, aksi, dan nuansa romantis di sirkuit!
Ingin Angkat Pamor Sepak Bola Indonesia
'Niat tersembunyi' yang diinginkan Borneo FC adalah tampil lagi di pentas ASEAN Champhionship Cup.
Di ajang ini edisi lalu, Borneo FC yang tergabung di Grup B menempati urutan ketiga dan gagal mengikuti langkah PSM ke semifinal.
Rasa penasaran dan misi comeback di level regional ini menjadi motivasi besar bagi pasukan Joaquin Gomez.
Kendati even ini hanya di tataran Asia Tenggara, setidaknya nama Borneo FC makin dikenal di kawasan ini. Otomatis juga akan mengangkat pamor sepak bola Indonesia.
{{ comment.content }}