Semarang - Caretaker PSIS Semarang, Muhammad Ridwan, menyebut Barito Putera memiliki kualitas yang harus diwaspadai menjelang laga pamungkas pekan ke-34 BRI Liga 1 2024/2025. Mahesa Jenar mengusung target kemenangan demi menutup musim dengan positif.
Menjelang duel yang akan berlangsung di Stadion Jatidiri, Semarang, Sabtu (24/5/2025) pukul 16.00 sore WIB itu, Muhammad Ridwan telah memaksimalkan masa persiapan agar PSIS bisa tampil memuaskan melawan Barito Putera.
“Kami sudah mempersiapkan tim dengan bagus. Setelah pertandingan melawan Malut United, kami juga telah mengevaluasi apa saja yang perlu diperbaiki,” kata Ridwan dalam konferensi pers, Jumat (23/5/2025).
“Selain itu, kami juga mempelajari bagaimana kami mengantisipasi calon lawan, Barito Putera. Semua sudah kami lakukan. Sesi latihan resmi akan kami gunakan untuk memantapkan persiapan kami,” lanjutnya.
Kualitas Barito Putera

Juru taktik berusia 44 tahun itu mengingatkan anak asuhnya untuk mewaspadai kualitas Barito Putera. Meski Laskar Antasari juga terancam terdegradasi, Mahesa Jenar mesti harus tetap hati-hati jika tak ingin terpeleset.
“Barito Putera adalah tim yang bagus. Mereka punya pelatih yang berkualitas. Pemain-pemainnya juga berkualitas. Hanya saja, posisi mereka di klasemen saat ini yang tidak menguntungkan,” kata dia.
“Namun, itu sebetulnya tidak menggambarkan keaslian dari kualitas mereka. Kami masih melihat bahwa mereka merupakan tim dengan kolektivitas yang bagus,” lanjut pelatih asal Semarang tersebut.
Tetap Incar Kemenangan

Ridwan menyadari, Laskar Antasari bakal tampil ngotot untuk bisa lolos dari degradasi. Namun, pada saat yang sama, dia juga memastikan apabila anak asuhnya ingin mengakhiri perjuangan mereka dengan hasil terbaik.
“Bahwa mereka datang ke sini untuk mencuri tiga poin dari kami, memang iya. Semua tim saat ini bermain untuk mendapatkan poin penuh. Sama juga dengan kami. Ini adalah laga terakhir,” ujar Ridwan.
“Kami ingin memberikan kado kemenangan yang sudah lama tidak kami dapatkan. Dan mudah-mudahan besok kami bisa mendapatkannya besok pada pertandingan terakhir melawan Barito Putera,” imbuhnya.
Tak Terpengaruh Degradasi
PSIS Semarang memang melewati periode yang buruk karena sudah mengukir 13 laga tanpa kemenangan. Rapor merah ini akhirnya mendesak Mahesa Jenar ke papan bawah hingga akhirnya terdegradasi.
Kapten PSIS Semarang, Septian David Maulana, memastikan jika rekan-rekannya tak terpengaruh dengan nasib mereka yang telah terdegradasi. David menegaskan PSIS siap berjuang untuk menutup musim dengan kemenangan.
“Semua pemain sudah siap. Walau pertandingan besok sudah tidak mempengaruhi apa pun karena kami sudah dipastikan terdegradasi, tetapi kami ingin memberikan kemenangan untuk laga ini,” ujar David.
{{ comment.content }}